Orek-Orek
2
Yey, Akhirya SAH!
TL
20 Juni 2018
“Semoga Allah memberkahimu dan memberi berkah atasmu serta
mengumpulkan kalian berdua dalam kebaikan”
[HR. Ashabus-Sunan kecuali An-Nasa’i
dan lihat Shahih Sunan At-Tirmidzi]
Berbicara soal jodoh atau pasangan hidup, lebih kerennya
lagi kalau orang Jawa bilang GARWA alias
Sigaraning Nyawa merupakan bahasan
yang paling menarik bukan? Bahasan yang bisa menghabiskan waktu berjam-jam,
lebih-lebih kalau cewek-cewek kos-an-,
jones :-p, yang di akhir bulan
sudah menghitung-hitung hari kapan babe transfer uang bulanan, kapan bidik
misi cair ;-D, topik soal Jodoh bisa mengalahkan perut yang laper karena makan
yang di rapel satu kali kaya gajinya kakek-kakek veteran, yups, makan nya satu
kali di siang hari menjelang sore. Wkwkwwkwk
Kita memang tidak pernah tahu siapa yang akan menjadi
pasangan hidup kita, kita memang bisa menginginkan dan mengharapkan serta
merencanakan, tetapi Allah lah yang
berhak menentukan. Dan akan menjadi sesuatu hal yang membahagiakan lagi,
terlebih jika apa yang kita inginkan dan rencanakan dalam hidup kita, ternyata
Allah nyatakan, ternyata Allah kabulkan. Walhamdulillah....Seperti dengan apa
yang telah dilakoni oleh seorang gadis desa yang sedang menempuh pendidikannya
di salah satu universitas di Semarang itu, tepat pada Hari Rabu, 20 Juni 2018,
persis satu hari menjelang usianya yang genap 21 tahun, ia berhasil menambah
coretan di catatan kecilnya, coretan coretan pena yang merupakan impian
sederhananya, impian kecil yang terkadang untuk setiap orang sebayanya sangat
mudah untuk dilakoninya,tanpa harus dituliskan menjadi impian-impian yang
nampaknya besar.
Yah, ia mencoretkan target hidupnya yang berada di point nomor 107.
Yah, ia mencoretkan target hidupnya yang berada di point nomor 107.
Disana jelas tertuliskan “ InsyaAllah pgn mnkh umur
21/22/23 deket rumah;-D”.wkkk... Tulisan yang terkadang kita anggap sebagai hal yang
tak masuk akal, ternyata itu merupakan bagian dari doa-doa kita. Terkadang kita
telah lupa dengan apa yang pernah kita tuliskan, akan tetapi, Allah adalah Dzat
yang Maha Ingat, Dzat yang selalu mengabulkan apa yang hambanya pinta. As
long as the things are good for us, that’s
the sentence should be underlied. Ternyata benar Allah nyatakan target ke
107 yang gadis itu tuliskan, ia ingin menikah di umur paling awal ke-21 dan
ingin sekali mendapatkan partner hidupnya
yang deket rumah alias ga jauh-jauh amat:p. Qodarullah, sekali lagi Allah
nyatakan apa yang menjadi impianya. Hari itu, kalimat singkat “Saya Terima
nikahnya, Tia Liztiawati Binti Umardhani dengan seperangkat alat sholat,
dibayar tunai” dari lidah seorang pemuda tamfan :p dari Parangtritis, Jogja,
yang kakung nya sering panjangkan menjadi tritisan
omah, njujug saja, akakkakakaakakkak...... secara syar’i memindahkan
perwalian anak gadis tersebut dari ayahnya terhadapnya. Dua hal yang bisa kita
jadikan pelajaran disini:
1. Benar adanya jika perkataan adalah doa, tulisan yang kita
coretkan dalam lembaran kertas sekalipun, itu adalah perkataan yang kemudian
menjadi bagian dari doa-doa kita. Untuk itu, senantiasalah kita untuk menjaga
perkataan dari setiap yang terucap dari lidah kita, karena apa yang terucap
dari lidah kita adalah doa yang barangkali saja malaikat turut meng-aamiinkan
2. Menjadi raja dan ratu jangan di hari
itu saja, senantiasalah berusaha untuk selalu meng-rajakan dan meng-ratukan partner hidupmu di dunia dan InsyaAllah
di akhirat nanti. Artinya, saling berebutlah untuk mendahulukan kewajiban because automatically hak partner kita terpenuhi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar